Tugas 1
1.
Massessa = Mencuci
-(k)ak,- kik, -ko, -i
·
Massessakak =
saya mencuci
·
Massessakik =
kita mencuci
·
Massessako = kamu mencuci
·
Massessai = dia mencuci
–na-
·
Massessana =
saya sudah mencuci
·
Massessanik =
kita sudah mencuci
·
Massessano =
kamu sudah mencuci
·
Massessani = dia sudah mencuci
–pa-
·
Massessap(ak)ak =
nanti saya mencuci
·
Massessap(ak)ik =
nanti kami mencuci
·
Massessap(ak)o =
nanti kamu mencuci
·
Massessapi =
nanti dia mencuci
–si-
·
Massessasikak =
saya mencuci t lagi
·
Massessasikik =
kita mencuci lagi
·
Massessasiko =
kamu mencuci lagi
·
Massessasi =
dia mencuci lagi
–pa-si-
·
Massessapasikak =
nanti saya mencuci lagi
·
Massessapasikik =
nanti kita mencuci lagi
·
Massessapasiko =nanti
kamu mencuci lagi
·
Massessapasi =
nanti dia mencuci lagi
–to-
·
Massessatokkak =
saya mencuci juga
·
Massessatokkik =
kita mencuci juga
·
Massessatokko =
kamu mencuci juga
·
Massessatoi =
dia mencuci juga
–to- dan –si-
·
Massessatosikak =
saya mencuci juga lagi
·
Massessatosikik =
kami mencuci juga lagi
·
Massessatosiko =
kamu mencuci juga lagi
·
Massessatosi =
dia mencuci juga lagi
–to- dan –na-
·
Massessatonak =
saya sudah mencuci juga
·
Massessatonik =
kita sudah mencuci juga
·
Massessatono =
kamu sudah mencuci juga
·
Massessatoni =
dia sudah mencuci juga
2.
Mannasu = Memasak
-(k)ak,- kik, -ko, -i
·
Mannasukak =
saya memasak
·
Mannasukik =
kita memasak
·
Mannasuko = kamu memasak
·
Mannasui = dia memasak
–na-
·
Mannasuna =
saya sudah memasak
·
Mannasunik =
kita sudah memasak
·
Mannasuno =
kamu sudah memasak
·
Mannasuni = dia sudah memasak
–pa-
·
Mannasup(ak)ak =
nanti saya memasak
·
Mannasup(ak)ik =
nanti kami memasak
·
Mannasup(ak)o =
nanti kamu memasak
·
Mannasupi =
nanti dia memasak
–si-
·
Mannasusikak =
saya memasak lagi
·
Mannasusikik =
kita memasak lagi
·
Mannasusiko =
kamu memasak lagi
·
Mannasusi =
dia memasak lagi
–pa-si-
·
Mannasupasikak =
nanti saya memasak lagi
·
Mannasupasikik =
nanti kita memasak lagi
·
Mannasupasiko =nanti
kamu memasak lagi
·
Mannasupasi =
nanti dia memasak lagi
Afiks –to-
·
Mannasutokkak =
saya memasak juga
·
Mannasutokkik =
kita memasak juga
·
Mannasutokko =
kamu memasak juga
·
Mannasutoi =
dia memasak juga
–to- dan –si-
·
Mannasutosikak =
saya memasak juga lagi
·
Mannasutosikik =
kami memasak juga lagi
·
Mannasutosiko =
kamu memasak juga lagi
·
Mannasutosi =
dia memasak juga lagi
–to- dan –na-
·
Mannasutonak =
saya sudah memasak juga
·
Mannasutonik =
kita sudah memasak juga
·
Mannastono =
kamu sudah memasak juga
·
Mannastoni =
dia sudah memasak juga
3.
Maccule = Bermain
-(k)ak,- kik, -ko, -i
·
Macculekak = saya bermain
·
Macculekik = kita bermain
·
Macculeko = kamu bermain
·
Macculei = dia bermain
–na-
·
Macculena = saya sudah bermain
·
Macculenik = kita sudah bermain
·
Macculeno = kamu sudah bermain
·
Macculeni = dia sudah bermain
–pa-
·
Macculep(ak)ak =
nanti saya bermain
·
Macculep(ak)ik =
nanti kami bermain
·
Macculep(ak)o =
nanti kamu bermain
·
Macculepi =
nanti dia bermain
–si-
·
Macculesikak =
saya bermain lagi
·
Macculesikik =
kita bermain lagi
·
Macculesiko =
kamu bermain lagi
·
Macculesi =
dia bermain lagi
–pa-si-
·
Macculepasikak =
nanti saya bermain lagi
·
Macculepasikik =
nanti kita bermain lagi
·
Macculepasiko =
nanti kamu bermain lagi
·
Macculepasi =
nanti dia bermain lagi
–to-
·
Macculetokkak =
saya bermain juga
·
Macculetokkik =
kita bermain juga
·
Macculetokko =
kamu bermain juga
·
Macculetoi =
dia bermain juga
–to- dan –si-
·
Macculetosikak =
saya bermain juga lagi
·
Macculetosikik =
kami bermain juga lagi
·
Macculetosiko =
kamu bermain juga lagi
·
Macculetosi =
dia bermain juga lagi
–to- dan –na-
·
Macculetonak =
saya sudah bermain juga
·
Macculetonik =
kita sudah bermain juga
·
Macculetono =
kamu sudah bermain juga
·
Macculetoni =
dia sudah bermain juga
Tugas 2
Ringkasan Mata Kuliah
Morfosintaksis BMT
·
Morfologi dan Sintaksis
Morfologi berarti ilmu atau pembentukan kata, sedangkan
Sintaksis merupakan susunan kalimat atau pembentukan kalimat.
·
Jadi Morfosintaksis merupakan suatu cabang pada
bahasa ilmu linguistik (ilmu bahasa).
·
Surfiks merupakan akhiran atau kata ganti orang
pada kata kerja.
·
Pronomina Bebas
Iyak =
pertama tunggal
|
Idik =
honorifik
Ia =
ketiga tunggal
|
Ikkeng =
eksklusif
·
Kata Tunjuk
Contoh:
Pembicara
(Orang 1)
|
Mitra bicara
(Orang 2)
|
Jauh dari org 1 dan 2
(Orang 3)
|
Lebih jauh dari org 1 dan 2
|
Yae
|
Yatu
|
Yaro
|
Yaria
|
Koe
|
Kotu
|
Koro
|
Koria (koriarao)
|
Bolaeyee
|
Bolatu
|
Bolaero
|
Bolaeria
|
|
|
|
|
·
Sufiks-sufiks pronominal pada verba, yaitu:
-kak = pertama tunggal
|
-kik = honorifik
-i =
ketiga tunggal
-kik = pertama jamak
·
Afiks-afiks rangkap dalam bahasa Bugis, yaitu:
-na- =
makna yang dihasilkan adalah makna perbuatan yang akan terjadi.
-pa- =
makna yang dihasilkan adalah makna perbuatan yang akan terjadi.
-si- =
makna yang dihasilkan adalah makna perbuatan yang dilakukan secara berulang. Didekatkan pada kata kerja
dan merupakan kata ganti orang.
-pa-si- =
makna yang dihasilkan adalah makna perbuatan yang akan terjadi secara berulang.
-to- =
makna yang dihasilkan adalah makna penegasan.
-to-si- =
makna yang dihasilkan adalah makna penegasan.
-to-na- =
makna yang dihasilkan adalah makna perbuatan penegasan dan sudah selesai
dilakukan.
·
Ia – iko = kata benda ( si- pa- to), begitu juga
Ikoto
·
Verba merupakan sistem kata kerja
·
Awalan pada kata kerja
I
|
II
|
III
|
(k)u-
|
mu-
|
na-
|
ki-
|
-ta
|
|
ri-
|
|
|
} ditambahkan
kata kerja
Tugas 3
Penjelasan Bahasa adalah sebuah
Sistem
Sebagai
sebuah sistem, bahasa itu sekaligus bersifat sistematis dan sistemis. Dengan
sistemis, artinya bahasa itu tersusun menurut suatu pola: tidak tersusun secara
acak, secara sembarangan. Sedangkan sistemis, artinya bahasa itu bukan
merupakan sistem tunggal, tetapi terdiri juga dari sub-sub sistem atau sistem
bawahan. Disini dapat disebutkan, antara lain, subsistem fonologi, subsistem
morfologi, subsistem sintaksis, dan subsistem semantik. Tiap unsur dalam setiap
subsistem juga tersusun menurut aturan atau pola tertentu yang secara
keseluruhan membentuk satu sistem. Jika tidak tersusun menurut aturan atau pola
tertentu, maka subsistem itu pun tidak dapat berfungsi.
Subsistem
bahasa terutama subsistem fonologi, morfologi, dan sintaksis tersusun secara
hierarkial. Artinya, subsistem yang satu terletak dibawah subsistem yang lain;
lalu subsistem yang lain ini terletak pula dibawah subsistem lainnya lagi.
Ketiga subsistem itu (fonologi, morfologi, dan sintaksis) terkait dengan
subsistem semantik. Sedangkan subsistem leksikon yang juga diliputi subsistem
semantik, berada diluar ketiga subsistem struktural itu.
Tugas 4
1.
Kuinung =
aku yang minum
Kiinung =
silahkan minum
Riinung =
yang diminum
Tainung =
silahkan minum
Nainung =
yang diminum
2.
Kuanre =
aku yang makan
Kianre =
silahkan makan
Rianre =
yang dimakan
Taanre =
silahkan makan
Naanre =
yang dimakan
3.
Kuita =
aku yang lihat
Kiita =
silahkan lihat
Riita =
yang dilihat
Taita =
silahkan lihat
Naita =
yang dilihat
Tugas 5
1. Aga
+ yae = Agaiae
Aga + yatu = Agatu
Aga + yaro = Agaro
Aga + yaria =
Aganria
2. Siaga
+ yae = Siagaiae
Siaga + yatu =
Siagatu
Siaga + yaro =
Siagaro
Siaga + yaria =
Siaganria
3. Magai
+ yae = Magaiiae
Magai + yatu =
Magatu
Magai + yaro =
Magairo
Magai + yaria =
Magainria
4. Uppanna
+ yae = Uppannaiae
Uppanna + yatu =
Uppannatu
Uppanna + yaro =
Uppannairo
Uppanna + yaria =
Uppannainria
5. Niga
+ yae = Nigaiae
Niga + yatu =
Nigaatu
Niga + yaro =
Nigaro
Niga + yaria =
Niganria
Tugas 6
·
Sandala = Sandal
Sandalasi
Sandalapa
Sandalato
·
Iko = kamu
Ikosi
Ikopa
Ikoto
·
Sandala yae = orang 1
Sandalae tu = orang 2
Sandalae ro = jauh dari orang 1 dan 2
Sandalaeria = lebih jauh dari orang 1 dan 2
Sandalaenria
0 komentar:
Posting Komentar